Geopark Ciletuh – Meskipun tidak populer sebagaimana Bandung yang sama-sama di daerah Jawa Barat, Sukabumi kini menjelma menjadi salah satu destinasi wisata alternatif terbaik untuk dikunjungi.
Ya, daerah ini memiliki cukup banyak ide wisata alam yang sangat menarik. Salah satu destinasi wisata alam yang terkenal di daerah ini adalah Geopark Ciletuh.
Tidak kalah dengan wisata alam Ranca Upas yang pernah kami ulas sebelumnya yang juga masih satu kabupaten.
Seperti namanya, Ciletuh merupakan taman wisata alam yang berada di Sukabumi. Bahkan, taman wisata alam ini disebut-sebut sebagai satu-satunya taman wisata alam di Jawa Barat yang diakui UNESCO. Pengakuan dari badan dunia ini tentu merupakan bukti sahih jika Ciletuh adalah salah satu destinasi wisata yang patut diperhitungkan.
Kawasan wisata ini membentang sangat luas meliputi beberapa kecamatan. Selain memiliki area yang begitu luas, Ciletuh juga memiliki cukup banyak ide wisata yang sangat menarik. Tentu, konsep wisata yang diusung adalah wisata alam yang menawarkan sejuknya taman dan hijaunya pepohonan dengan suasana khas Jawa Barat.
DAFTAR ISI
Video Liputan
Sejarah
Dalam catatan sejarah, Ciletuh merupakan salah satu daerah yang teramat penting, terutama untuk Pulau Jawa. UNESCO dalam hal ini mengatakan bahwa geo park ini merupakan salah satu bukti awal munculnya Pulau Jawa. Di daerah Ciletuh, kata para ahli, merupakan tempat terjadinya tumpukan lempeng samudera dengan benua yang terjadi 60 juta tahun lalu.
Tumpukan tersebut terus berproses hingga akhirnya muncul ke permukaan dan menjadi daratan. Daratan inilah yang kemudian dikenal sebagai Pulau Jawa. Proses tersebut berpengaruh pada lanskap yang tampak di Ciletuh. Ya, di daerah ini terdapat cukup banyak tebing dan juga bebatuan yang besar terutama di kawasan pinggiran pantai.
Tidak hanya berpengaruh pada kondisi lanskap awal, tumpukan lempeng tersebut juga membuat kawasan ini begitu subur. Di daerah Geopark Ciletuh pengunjung akan menemukan beragam jenis tumbuhan baik kecil maupun besar yang tumbuh subur. Tumbuhan tersebut menjadi habitat hidup bagi beragam serangga, termasuk kupu-kupu yang sangat indah.
Arti Nama Ciletuh
Ciletuh berarti “air berlumpur yang keruh”. Umumnya keruhnya berwarna coklat karena kandungan lumpurnya tinggi.
Wahana dan Objek Wisata
Sebagaimana disinggung di awal bahwa Ciletuh meliputi area yang cukup luas. Dalam data yang dimiliki pengelola, kawasan Geopark Ciletuh terdiri dari sekitar 8 kecamatan di seluruh kawasan Sukabumi. Bisa Anda bayangkan betapa luas area geo park yang ada di Jawa Barat ini. Tidak hanya luas, di sekitar Ciletuh terdapat cukup banyak objek wisata yang sangat indah.
Salah satu objek wisata yang sangat terkenal di kawasan ini adalah Curug Awang. Curug atau air terjun ini merupakan air terjun terbesar yang ada di kawasan Ciletuh. Banyak kalangan mengatakan bahwa air terjun ini mirip dengan Niagara yang ada di Brazil. Tinggi dari air terjun ini sekitar 40 meter dengan lebar sekitar 60 meter.
Selain Curug Awang, pengunjung juga bisa mendatangi Bukit Penenjoan. Ini adalah salah satu bukit yang paling indah yang ada di kawasan Ciletuh. Letak bukit ini ada di pinggir jalan sehingga aksesnya sangat mudah. Bukit yang terletak di Desa Taman Jaya ini memiliki ketinggian sekitar 300 Mdpl dan menyediakan spot untuk melihat keindahan Sukabumi dari atas.
Bagi Anda yang menyukai wisata pantai, Geopark Ciletuh juga menyediakan salah satu pantai unik untuk dikunjungi. Salah satu pantai yang terkenal di kawasan Ciletuh adalah Pantai Palangpang. Pantai ini terletak di Desa Ciwaru dan menjadi salah satu objek yang cukup sering dikunjungi, terutama bagi pengunjung yang ingin camping atau berburu senja di sore hari.
Tidak hanya itu, tak jauh dari Pantai Palangpang tersebut, Ciletuh menyimpan surga tersembunyi lainnya, yakni Curug Cimarining. Ini adalah air terjun indah lainnya yang ada di kawasan Ciletuh. Air terjun di tempat ini meluncur dengan sangat deras dan volume yang besar. Penduduk setempat menggunakan air ini untuk mengaliri daerah persawahan mereka.
Berikut adalah ringkasan obyek wisata di Geopark Ciletuh yang bisa Anda kunjungi:
1. Tebing Panenjoan
Merupakan lokasi untuk melihat pemandangan yang berada di Desa Taman Jaya berketinggian 300 mdpl. Lokasinya sudah aman dengan pagar pembatas di tepi tebing. Ada terpampang tulisan Panenjoan di lokasi ini.
Dari sini, Anda bisa melihat garis pantai Palangpang. Untuk masuk ke lokasi ini tidak dipungut biaya alias gratis, cukup membayar biaya parkir saja.
2. Pantai Palangpang
Ini adalah wilayah utama dari Geopark Ciletuh. Pantai yang terletak di Desa Ciwaru ini menjadi pusat untuk menjelajah lokasi wisata ini. Banyak sekali tempat pelelangan iklan, penginapan, maupun warung-warung di tepi pantai.
Penginapan dengan pemandangan paling keren adalah vila Balekambang yang berada di ujung pantai Palangpang.
3. Curug Cimarinjung
Dari pantai Palangpang, bisa melihat bagian atas dari curug ini. Letaknya ada di Desa Ciwaru, di aliran sungai Cimarinjung dengan ketinggian 50 meter.
Orang sekitar menyebutnya Curug Goong karena pada waktu tertentu terdengar suara gong.
Air curug ini digunakan oleh penduduk setempat untuk mengairi persawahan yang terletak tepat di bawahnya.
4. Curug Sodong
Terletak di Desa Ciwaru, curug Sodong sering juga disebut Curug Kembar karena ada dua aliran air terjun yang bersebelahan.
Disebut Curug Sodong karena di balik kedua air terjunnya ada sebuah gua (sodong). Ketinggiannya hanya sekitar 20 meter dan di atasnya terlihat Curug Cikanteh.
5. Curug Cikanteh
Curug Cikanteh berada di atas dari Curug Sodong. Dikelilingi oleh rimbunan pepohonan hijau di sekitarnya. Anda bisa menuju ke Curug ini melalui jalan kaki melewati jalur setapak dari Curug Sodong selama kurang lebih 30 menit.
Yang menantang adalah, jalan yang menanjak, berbatu bahkan harus menyeberangi sungai karena tidak ada jembatan untuk menuju Curug Cikanteh.
6. Curug Awang
Curug Awang mengingatkan kita pada air terjun Niagara. Ya, bentuknya sangat mirip, boleh dikatakan ini adalah miniatur Niagara. 🙂
Dengan ketinggian sekitar 40 meter dan lebar 60 meter, curug ini nyaris mirip dengan Niagara jika aliran air terjunnya memenuhi lebarnya.
7. Puncak Darma
Untuk naik ke Puncak darma, bisa dimulai dari lokasi parkiran Curug Cimarinjung dan harus menyewa mobil 4WD atau ojek. Mau trekking juga bisa dengan waktu tempuh sekitar 1,5 hingga 2 jam.
Setelah tiba di atas, Anda bisa melihat garis penuh dari pantai Palangpang yang mirip dengan tapal kuda.
Rute dan Lokasi
Lokasi tepat dari destinasi wisata ini adalah berada di Ciwaru, Ciemas, Sukabumi, Jawa Barat. Lokasi ini terletak sekitar 70an kilometer dari pusat kota Sukabumi. Meskipun jarak yang membentang cukup jauh, namun akses menuju ke lokasi wisata kini sudah semakin baik sehingga perjalanan bisa dilakukan dengan lebih mudah.
Rute paling mudah yang bisa ditempuh adalah dari Bandung. Nah, dari kawasan ini, Anda akan menempuh perjalanan yang cukup jauh, yakni hampir 8 jam lamanya. Perjalanan menuju ke Geopark Ciletuh akan melewati beberapa rute, yakni Padalarang menuju ke Cianjur lalu ke Sukabumi. Setelah itu, Anda akan melewati Pelabuhan Ratu dan Jampang.
Setelah melewati Jampang, Anda akan mendapati papan petunjuk cukup besar terkait lokasi Geopark Ciletuh. Meskipun lokasi ini cukup jauh dan perjalanan yang ditempuh cukup lama, namun Anda akan mendapati pemandangan yang begitu memukau selama perjalanan sehingga perjalanan panjang tersebut tetap terasa menyenangkan.
Tiket Masuk Geopark Ciletuh
Pengelola dari Geopark Ciletuh tidak membebankan tiket masuk untuk pengunjung. Pengunjung dari berbagai daerah bisa masuk ke area wisata ini secara gratis. Hal ini tentu saja sangat menyenangkan karena biaya wisata bisa ditekan. Namun, Anda tetap harus menyiapkan dana untuk parkir kendaraan dan menikmati beberapa wahana yang disediakan pengelola.
Jam Buka
Geo park ini buka selama 24 jam penuh setiap hari. Namun, tentu, beberapa kawasan tidak boleh didatangi pada malam hari karena terlalu berbahaya, seperti kawasan air terjun.
Kawasan Geopark Ciletuh ini biasanya akan sangat ramai pada pagi hingga sore hari, terutama saat musim liburan sekolah tiba.
Spot Foto
Secara khusus, tidak disediakan bot untuk berfoto ria. Namun, Anda akan menemukan cukup banyak spot foto yang sangat menarik di kawasan wisata ini.
Berikut ini spot foto-foto menarik di kawasan Geopark Ciletuh:
Ya, adanya banyak sekali objek wisata bisa menjadi ide untuk tempat berfoto sebagaimana yang Anda inginkan. Foto dengan latar belakang alam merupakan menu terbaik yang disediakan oleh Geopark Ciletuh.
Penginapan Geopark Ciletuh
Bagi Anda yang berasal dari luar kota dan ingin menghabiskan beberapa hari untuk berwisata di kawasan Ciletuh, maka Anda tidak perlu khawatir terkait penginapan. Ya, ada cukup banyak hotel yang menyediakan layanan penginapan yang bisa Anda pilih untuk menjadi tempat istirahat sementara selama liburan berlangsung.
Beberapa hotel yang terletak di dekat kawasan wisata ini adalah:
- Cimajasquare Hotel
- Inna Samudera Hotel
- Hotel Augusta Pelabuhan Ratu
- Homestay Perdiansyah
- penginapan Ladisa
- Penginapan D’Leuit Exa
- Villa Batman Geopark
- Ketapang Resort
- My Lagusa Villa
- Swarna Inn
Penginapan tersebut menawarkan fasilitas yang cukup lengkap dengan biaya menginap per malam sekitar Rp 300.000 tergantung jenis kamar yang dipilih.
Selain menyediakan fasilitas lengkap dengan harga sewa terjangkau, hotel tersebut terletak tidak begitu jauh dari kawasan wisata. Dengan hal ini, akses menuju ke hotel tentu akan sangat mudah.
Nah, demikian beberapa ulasan terkait Geopark Ciletuh yang kini menjadi primadona untuk wisata di Sukabumi. Kawasan wisata ini bisa menjadi destinasi wisata alam terbaik untuk dikunjungi bersama keluarga saat musim liburan tiba.
Ya, Anda akan menemukan banyak sekali keindahan alam yang menakjubkan di geopark ini.
Selamat berlibur!
