Candi Prambanan – Jika anda seorang yang gemar melakukan traveling, apalagi wisata yang sering anda kunjungi adalah wisata sejarah, jangan lewatkan kesempatan untuk mengunjungi Candi Prambanan yang ada di Sleman, Yogyakarta.
Candi Prambanan merupakan candi Hindu tersebar di Indonesia, yang sudah ada sejak abad ke-9 masehi.
Candi Prambanan bahkan sudah tercatat UNESCO, sebagai situs warisan dunia selain Candi Borobudur, keren kan Indonesia?
Kaya akan bangunan bersejarah dan keanekaragaman budayanya.
Baca juga: Wisata Candi Borobudur
DAFTAR ISI
Sejarah dan Fungsi
Dahulu Candi Prambanan menjadi tempat untuk beribadah, bagi mereka yang memeluk agama Hindu.
Mereka ingin memuliakan dewa Brahma, Wishnu dan Siwa.
Dibangunnya sendiri adalah oleh Rakai Pikatan pada tahun 850 Masehi, dan direnovasi serta disempurnakan setelahnya oleh raja-raja Mataram.
Jika dahulu dijadikan tempat pemujaan para dewa, sekarang seringkali dijadkan sebagai tempat penyelenggaraan upacara Adat.
Upacara yang sering diadakan di Candi Prambanan, beberapa ada Tawur Agung Kesanga, upacara Melasti dan upacara lainnya.
Ada yang bertanya seperti ini…
Mengapa candi Prambanan dibangun?
Yaitu untuk menandingi pembangunan candi Borobudur.
Tahun berapa dibangunnya?
850 Masehi. Untuk usianya sekarang, silahkan dihitung sendiri.
Peninggalan kerajaan apa?
Peninggalan dari kerajaan Dinasti Syailendra dari Mataram
Berapa luas area candi ini?
Luasnya adalah 39,8 hektar
Berapa ketinggian candinya?
47 meter
Untuk sejarah lengkapnya bisa dibaca langsung di situs resminya ini.
Jika Anda penasaran dengan keindahan candi ini, coba tonton video-video berikut ini dan bayangkan jika langsung melihat aslinya.
Apa Saja Ciri-ciri Candi Prambanan?
Indonesia mempunyai sejarah yang sangat panjang, untuk digali bersama.
Ratusan peninggalan candi sangat menarik, untuk dikenali lebih dalam lagi.
Bagaimana cara mengenali candi-candi peninggalan tersebut, ini dia ciri-ciri dan karakteristik candi Hindu:
- Seperti Candi Prambanan misalnya, memiliki tiga ciri halaman. Terdiri dari halama luar, tengah dan pusat
- Bangunanya terdapat tiga bagian, ada atapnya disebut BHURLOKA, tubuh candi disebut BHURVALOKA dan bagian bawah yaitu SVARLOKA
- Ada archa perwujudan dari tiga dewa : Dewa Brahma, Wisnu dan dewa Syiwa
- Memiliki bentuk Puncak RATNA
- Relief-reliefnya menggambarkan cerita, cara membacanya sesuai dengan arah jarum jam
Legenda terkait mengenai Kisah Candi Prambanan
Berbicara mengenai Candi Prambanan, pasti akan ada kisah legenda yang mengikutinya, yakni cerita Roro Jonggrang.
Kisah versi Jawa mengenai Roro Jonggrang ini berawal dari Raja Prabu Boko yang mempunyai putri amat cantik.
Kerajaan Prabu Boko diserang oleh kerajaan lain yang dipimpin oleh, Pangeran Bandung Bondowoso.
Dalam peperangan tersebut Prabu Boko meninggal, dan kerajaan jatuh ke tangan pangeran.
Melihat kecantikan putri Prabu Boko yang bernama Roro Jonggrang, Bandung Bondowoso ingin meminangnya.
Karena tidak mencintai Bandung Bondowoso bahkan membencinya, karena telah menghancurkan keluarga dan kerajaan dia meminta syarat jika ingin memperistrinya.
Syaratnya adalah…
Bandung Bondowoso harus membuat 1000 candi dalam waktu semalam.
Bondowo menyanggupinya, dengan dibantu oleh jin sakti yan berada di sekelilingnya.
Tidak tinggal diam oleh usaha Bondowoso, Roro Jonggrang juga melakukan cara lain agar dia tidak jadi menikah.
Roro Jonggrang menumbuk lesung dini hari, sehingga ayam-ayam pun mulai berkokok pertanda hari sudah pagi dan para jin bergegas meninggalkan pekerjaan.
Setelah dihitung candi yang dibangun oleh Bondowoso ternyata hanya ada 999 candi, gagalah Bondowoso meminang Roro Jonggrang.
Kecurangan Roro Jonggrang membuat Bondowo murka dan mengutuk Roro Jonggrang menjadi candi yang ke-1000.
Jika anda mendapati relief patung wanita, bisa jadi itu Roro Jonggrang yang bersemayam di salah satu candi di sana hehehe …
Bahkan sampai lahir satu mitos bahwa jjika anda berkunjung membawa pasangan yang belum menikah.
Hubungan anda akan karam di tengah jalan. Itulah cerita dan keunikan yang dimiliki oleh candi Prambanan yang ada di Sleman Jawa Tengah.
Wisata di Candi Prambanan yang bisa dijadikan Tujuan Berkunjung
Banyak bagian Candi Prambanan yang bisa dijadikan destinasi wisata, di bagian utama yang sering jadi tujuan adalah candi utamanya yang merupakan candi untuk dewa tertinggi.
Ada candi apa saja yang bisa kita kunjungi?
3 Candi Trimurti (Candi Siwa, Candi Wisnu dan Candi Brahma)
Candi Siwa
Bangunan candi Siwa adalah bagian terbesar dan tertinggi di Candi Prambanan, dengan lebar 34 m persegi dan tinggi 43 m persegi.
Dewa Siwa adalah dewa pelebur yang diciptakan oleh dewa Brahmana.
Ada 4 buah pintu dan 5 biik ruang penuh dengan arca singa dan lokapala sebagai penjaga.
Candi Wisnu
Bangunannya terletak di sebelah kiri Candi Siwa, ada dua tingkat yang mana tingkatannya semakin ke atas akan jadi mengecil.
Dewa Wisnu ini disebut sebagai dewa pemelihara.
Candi Brahma
Bangunannya berada di sisi kanan candi Siwa, dengan panjang 20 meter, lebar 20 meter dan tinggi 37 meter.
Di bagian dalam candi Brahma ada arca dewa Brahma dengan tinggi 2 meter.
Dalam agama Hindu, dewa Brahma adalah dewa pencipta.
Selain 3 Candi Trimurti (Candi Siwa, Candi Wisnu dan Candi Brahma).
Ada candi pendukung lainnya yang layak dijadikan destinasi juga, 3 candi Wahana, 2 candi Apit, 4 candi Kelir, 4 candi Patok dan 224 candi Perwara.
Harga tiket dan Jam Buka
Harga tiket untuk mengunjungi Candi Prambanan cukup murah, dibandingkan ketakjuban dan pengetahuan yang akan anda dapat nantinya.
Harga tiket masuk dibedakan menjadi dua, antara wisatawan lokal dan asing:
- Tiket anak-anak = Rp 20.000,-
- Tiket dewasa = Rp 40.000,-
- Tiket wisatawan asing anak-anak = $9
- Tiket wisatawan asing dewasa = $19
Tapi ada paket masuk ke tiga candi dan transportasi gratis cuma Rp 75.000,-
Jam buka Candi Prambanan akan berlangsung setiap hari, dari hari Senin sampai dengan Minggu.
Loket akan dibuka setiap pukul 06.00 WIB – 17.00 WIB.
Keindahan cerita Candi Prambanan bisa anda saksikan, dengan menonton sendratari Ramayana.
Pagelaran Ramayana akan digelar setiap hari Selasa, Kamis dan Sabtu. Dimulai pukul 19.300 – 21.30 WIB dengan tiket Rp 125.000,-/ orang.
Lokasi
Candi Prambanan terletak di desa Kranggan, Bokoharjo, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Sleman. Daerah Istimewa Yogyakarta.
Penginapan terdekat
Berwisata ke Candi Prambanan, tidak cukup anda lewati hanya dalam waktu sehari.
Apalagi buat anda yang dari luar kota. Rekomendasi hotel murah dekat Candi Prambanan ada banyak, dimulai dari harga Rp 100.000,-.
Beberapa hotel yang dekat dengan Candi Prambanan, adalah :
- K Hotel dan Hostel Prambanan
- Pa’ukuh Yogyakarta
- QQ House
- Airy Syariah Prambanan KM 21 Klaten
- Rumah Prambanan Syariah
- Dan lain-lain
Fasilitas nyaman akan anda dapatkan, tidak perlu berpusing ria mencari penginapan.
Dengan harga terjangkau anda sudah bisa menikmati penginapan dengan AC dingin, ranjang yang nyaman, layanan kamar 24 jam dan juga Wifi. Keren kan?
Tips dan Persiapan
Datanglah pada pagi hari, karena masih sepi dan belum terlalu panas seperti siang hari.
Beli tiket tidak perlu on the spot, tiket juga bisa dipesan online daripada harus engantri lama
Mengenakan pakaian yang nyaman dan santai, dan juga sandal atau sepatu yang enak dibuat jalan jauh
Hindari membawa barang yang terlalu berat, karena lokasi candi Prambanan sangat luas. Bawa barang seperlunya saja
Memakai tabir surya, agar kulit tidak menjadi gosong.
Selamat berwisata dan mengenal sejarah Indonesia, agar kamu semakin mencintai negeri ini.